Hiruk pikuk suara penyambutan tas kesembuhan Adel terdengar di halaman belakang. Keluarga Adel memang mempersiapkan semuanya. Mereka mengundang anak – anak yatim untuk datang ke rumah sekaligus tasyakuran.
Suatu anugerah yang tidak terkira saat melihat Adel bisa sembuh meskipun belum sembuh total. Adel yang sudah bisa tersenyum bahagia itu membuat keluarganya sudah merasa sangat bersyukur meskipun Adel belum bisa berjalan dengan normal tetapi dengan terapi yang dia lakukan, semuanya cukup optimis dengan perubahan yang Adel alami selama ini.
"Kamu senang?"
Adel mengangguk senang. Adel sampai tidak bisa mengatakan semua yang dia rasakan saat ini. Adel hanya bisa menutupi bibirnya dengan kedua tangannya, menutupi senyum lebarnya saat melihat banyaknya anak – anak yang ada di rumahnya.