Yusuf sudah berada di dalam ruangan yang cukup pengap karena tidak ada pencahayaan sama sekali.
Yusuf mentap nyalang kepada para tahanan yang ada di ruangan ini. Mereka semua yang ada di ruangan ini sudah menerima pukulan keras dari Yusuf karena sudah berani melakukan lelang kepada istrinya.
Yusuf memukul tanpa ampun, tidak sedikit yang muntah darah setelah Yusuf memberikan bogeman kerasnya di bagian perut.
Yusuf tidak peduli, dia hanya ingin meihat wajah-wajah mesum mereka hancur. Bisa dipastikan kalau Yusuf tidak akan berhenti memukul kalau para pengawal tidak menahan tangannya.
"Kalian sudah membuat macan yang tidur terbangun dan bisa aku pastikan kalau masing-masing dari kalian akan mendapatkan hukuman yang sepantasnya. Sialan!"
Yusuf langsung berbalik setelah mengumpat dan meludah. Rasanya dia masih belum puas membuat wajah para pelaku mesum itu rusak.