Di Ya terkejut dengan berita Su Wan yang hidup kembali tadi, namun ketika ia mendengar suara kakaknya, tanpa sadar ia pun ingin mencari wajah Su Wan. Begitu ia mengangkat kepalanya, wajah tampan yang sangat familiar tiba-tiba muncul di matanya dan itu adalah saudara laki-lakinya yang tersayang, Fiennes. Namun di samping Fiennes tidak ada Su Wan seperti yang diharapkan Di Ya.
Bukankah pelayan tadi mengatakan bahwa kakak laki-lakinya dan wanita yang akan dinikahinya baru saja mengadakan konferensi pertunangan?! Mengapa tidak membawa calon istrinya ke sini?! Sampai sekarang Di Ya masih tidak percaya bahwa Su Wan benar-benar selamat dan ia akan menikah dengan kakaknya.
...
Pikiran Di Ya kacau karena Su Wan… Orang yang pernah membuatnya sangat tidak terlihat itu, namun di arena pacuan kuda ia berani menghadapi kuda yang berlari dengan tenang bahkan jika ia tidak mau mengakuinya, Di Ya harus mengatakan bahwa tidak heran Kaisar menyukai keberanian Su Wan.
