Su Wan langsung bingung saat mendengar Jiang Xuecheng yang menjawab hal yang tidak ia tanyakan karena perkataannya bisa menjadi bentuk dari penolakan secara langsung. Sebelum Su Wan selesai berpikir, ia melihat Jiang Xuecheng kembali mengulurkan tangannya dan mengangkatnya dari ranjang empuk.
Saat menggendong Su Wan, Jiang Xuecheng tidak lupa untuk mencibirnya, "Kamu terlalu kurus, saat memegangmu tanganku tidak merasakan apapun, ingat untuk makan yang banyak!"
Mendengar ucapan penuh kepedulian Jiang Xuecheng, jantung Su Wan pun berdetak cepat, ia mengangkat kepalanya dan menatap mata Jiang Xuecheng. "Tapi jika aku tidak bisa melihatmu, aku benar-benar tidak memiliki nafsu makan. Apa aku bisa kembali tinggal di istana?"
Mata Su Wan tampak cerah, pada saat ini ia tidak mempedulikan apapun dan tanpa malu-malu ia memikirkan janji Jiang Xuecheng. Ia tahu bahwa laki-laki ini selalu menepati janjinya, jika ia telah berjanji maka ia tidak akan menyesalinya.
