Lin Feier mengernyitkan keningnya dan menatap Sheng Anning yang berbaju putih dan memakai celana hitam di depannya. Lin Feier benar-benar terkejut melihatnya.
'Bukankah gadis ini sudah diantar kembali ke Kota B?'
'Mengapa dia muncul disini?!'
Sheng Anning memicingkan alisnya, ia tersenyum dan menatap Lin Feier. Senyumannya itu tampak begitu aneh, ia juga seperti memancarkan aura dingin.
"Nona Lin, lama sekali aku tidak bertemu denganmu lagi."
Pandangan mata Sheng Anning langsung menatap tubuh Lin Feier. Dia pun membuka mulut, matanya tidak dapat menyembunyikan kemarahan dalam dirinya.
Lin Feier mendengar ucapan Sheng Anning ini, dengan cepat ia menyadari bahwa gadis ini muncul untuk menyerang dirinya…
Jantung Lin Feier berdetak dengan sangat kencang, entah mengapa tatapan Sheng Anning membuat bulu kuduk Lin Feier merinding.
