Cahaya terang itu melewati malam yang gelap, seperti pita di tangan Chang'e yang melukiskan panah indah di langit.
Jutaan meteor jatuh dengan cepat, berkilau dan lenyap seperti kembang api yang memesona. Ada yang berwarna merah menyala dengan sedikit kekuningan dan ada yang berwarna keperakan…
Pemandangan yang luar biasa dan tidak terbatas itu kini tidak lagi menarik bagi Su Wan! Jutaan meteor yang jatuh semakin terang, menyinari wajah laki-laki tampan di sampingnya yang tampak memucat.
Mata Jiang Xuecheng tertutup rapat, memberi rasa depresi yang tak terlukiskan. Su Wan mengulurkan tangannya untuk menggenggam tangan suaminya itu. Tak butuh waktu lama, ia merasakan rasa dingin yang aneh.
Tangan Jiang Xuecheng begitu dingin…
"Xuecheng kamu kenapa, apa badanmu sakit?"
