"Bu, pagi ini tidak usah masak. Nanti aku mau beli nasi rames di tempatnya Bu Murti, kita kan belum pernah cobain nasi rames nya Bu Murti, katanya orang-orang nasi ramesnya enak" seru Fatma yang baru saja keluar dari kamar mandi.
"Oh gitu, yaudah kalau gitu ibu gak jadi masak. Oh ya Fatma, kamu jangan lupa beliin sekalian untuk murid kamu yang namanya Annisa"
Fatma tersenyum. "Iya bu, pasti aku belikan"
"Ibu kasihan sama Annisa, kalau dia takut pulang ke rumah ketika ayahnya tugas luar kota, sebaiknya dia tinggal di sini saja. Biar Isyana ada temannya"
"Serius ibu? Ibu tidak keberatan?"
"Tidak, ibu tidak pernah keberatan. Lagi pula Annisa itu anak yang baik, pahala untuk kita kalau menolong dia"
"Baik bu, nanti aku coba bicara sama Annisa. Yaudah kalau gitu aku ke tempatnya Bu Murti dulu ya bu"
"Iya Fatma, hati-hati"