Rayyan sedang bersiap-siap untuk berangkat menuju bandara, taksi online yang di pesannya sudah tiba sekitar 2 menit yang lalu. Rayyan sengaja tidak mau di antar oleh keluarganya, karena Rayyan tidak mau melihat kesedihan keluarganya saat berpisah dengannya. Untuk itu ia memutuskan menggunakan taksi online. Setelah semua barang-barang berhasil di masukkan ke dalam bagasi mobil, Rayyan segera berpamitan dengan kedua orang tuanya dan juga adik satu-satunya.
"Ma, pa, Mela, aku pamit ya. Kalian jaga diri baik-baik ya di rumah"
"Iya Rayyan, kamu hati-hati ya di sana. Jangan telat makan, pokoknya kamu harus kabarin mama ya setiap waktu" gumam sang mama.
Rayyan tersenyum. "Iya ma, terima kasih"
"Rayyan, kamu yang semangat ya kerjanya. Kalau bisa baliknya bawa mantu dari Turki" seru sang papa.
Rayyan tertawa terbahak-bahak. "Doakan saja ya pa, semoga aku bisa bawa menantu cantik untuk mama dan papa"
"Terus Erin gimana?" sergah sang mama.