Santi baru saja memoles wajahnya senatural mungkin, ia sudah sangat tidak sabar ingin bertemu dengan sang papa. Santi segera menemui ibu angkatnya yang sedang berada di kamar bermain tempat adik-adik nya menghabiskan waktu bermain. Santi membuka knop pintu kamar untuk mencari sang ibu.
"Bu" panggil Santi.
"Ya nak" Sabila segera beranjak dari duduknya dan menghampiri Santi.
"Bu, aku mau pergi ke cafe dulu ya"
"Mau ketemu papa?"
"Iya bu"
"Yaudah kamu hati-hati ya, ini buat ongkos kamu" ujar Sabila sambil menyodorkan 2 lembar uang kertas pecahan dua ratus ribu.
"Gak usah bu, aku masih ada uang kok"
"Gak apa-apa, ini buat kamu biar uang yang kemarin utuh di tabungan ya"
"Terima kasih, bu" ujar Santi yang langsung mengambil uang tersebut dari tangan Sabila.