Bima baru saja tiba di rumah, ia langsung mencari keberadaan Zahra di setiap ruangan. Yang ternyata Zahra berada di rooftop dan sedang asyik menikmati senja.
"Sayang" panggil Bima.
"Mas Bima, kamu udah pulang" gumam Zahra yang langsung mencium punggung tangan Bima.
"Aku punya kabar gembira buat kamu"
"Kabar gembira apa, mas?" tanya Zahra penasaran.
"Jadi gini, minggu depan tuh cafe kita dapat pelanggan lagi untuk acara grand opening toko mebel. Dan kebetulan toko mebel nya ada di sebrang cafe kita Ra, mereka ini tinggal di Amerika dan mau buka usaha di sini. Kamu bisa kan kalau harus urus dekorasi?" tanya Bima.
"Siap komandan" ujar Zahra menirukan gaya hormat kepada sang komandan.
Bima terkikik geli melihat tingkah Zahra yang menggemaskan, ia segera mencubit hidung Zahra. Dan hal itu mendapat protes dari si pemilik hidung.
"Mas Bima, ihh"
"Kenapa? Takut pesek?" gumam Bima.
"Ya bukannya gitu, oh ya mas untuk tema dekorasinya apa?" tanya Zahra penasaran.