Semesta baru saja tiba di tempatnya bekerja, ia segera memakai penutup kepala yang terbuat dari anyaman bambu. Semesta mulai berkeliling kebun untuk memetik jeruk-jeruk yang sudah mulai masak. Ketika ia sedang fokus bekerja, tiba-tiba Mela datang menghampiri nya dan sontak hal tersebut membuat Semesta kaget.
"Semesta" ujar Mela.
"Mel, kamu ngapain di sini?" tanya Semesta bingung.
"Aku mau bantuin kamu di sini"
"Apaan sih, nggak, nggak. Kamu jangan ganggu aku" gumam Semesta.
"Tapi aku mau bantuin kamu"
"Mel, sebenernya kamu ini kenapa sih? Dulu kamu mutusin aku cuma gara-gara aku ini petani jeruk, tapi kenapa sekarang kamu malah kekeh banget ngikutin aku terus sih" gerutu Semesta.
Mela menghela nafas. "Setiap orang ada masa lalu yang buruk, dan tinggal nunggu waktu untuk menyadari kesalahannya itu. Masa kamu gak mau maafin aku sih"
Semesta menghela nafas. "Apa yang bikin kamu sadar?"