"Bagaimana caranya aku menjelaskan semua ini pada mama dan papa, mereka pasti shock dan marah banget sama aku" gumam Rahman frustasi, ia masih saja terus memikirkan cara agar kedua orang tuanya tidak marah padanya.
Tak lama kemudian lamunannya buyar ketika Diana memanggil namanya, Rahman segera menoleh ke arah Diana dan menghampirinya.
"Mas Rahman" panggil Diana.
"Ada apa Diana?" tanya Rahman.
"Maafin aku ya mas" ujar Diana.
Rahman mengernyitkan dahinya. "Maaf untuk apa? memangnya kamu punya salah apa sama aku?" tanya Rahman bingung.
Diana menghela nafas. "Andai saja malam itu aku bisa menahan untuk tidak membiarkan kamu melanjutkan semuanya, mungkin sekarang semua ini tidak akan terjadi. Maafkan aku ya mas" gumam Diana lirih.
"Sudah tidak usah di bahas lagi, semua ini juga salah ku yang tidak bisa menahan semuanya. Semuanya sudah terlanjur Diana, kini kita mulai semuanya dari awal" sahut Rahman.
