"Memangnya tidak boleh berkenalan dengan pria lain untuk berteman?" jawab Fanny dengan singkat.
"Oh ya? Anak genit sepertimu tidak mungkin menganggap pria seperti dia teman. Kau sudah putus dengan pacarmu, ya?" ucap Hanny dengan tebakannya.
"Tidak," jawab Fanny dengan nada tegas.
"Oh ya? Kalau begitu aku akan laporkan hal ini pada pacarmu, ya." ucap Hanny dengan nada mengancam.
"Jangan lakukan hal itu, Kak Hanny!" ucap Fanny membuat wajah seseram mungkin, mencoba mengintimidasi Hanny yang justru tidak menghiraukannya.
"Capek kalau marah padanya," ucap Fanny menelan rasa kesalnya dengan mengalihkan pandangannya ke arah makanan.
Fanny begitu senang saat dia mengambil banyak makanan dengan sepuasnya. Restoran dengan sistem Buffet itu memiliki banyak variasi jenis makanan dan minuman yang akan sayang jika dilewatkan begitu saja.
