Karina memutuskan untuk terbang ke Italia bukan tanpa alasan Karina memilih pergi ke Italia, Karina ingin mengembangkan bakatnya sekaligus menenangkan diri disana. intan sebagai asisten pribadi sekaligus sahabat yang dianggap saudara oleh Karina juga menemani karina terbang ke sana, jadi jangan heran kenapa intan sampai sekarang masih jomblo, itu semua karena kesetiaannya kepada Karina Anggrainy, bagaimana mau pacaran orang seluruh hidupnya dan dunianya hanya seputar Karina.
setelah melakukan penerbangan selama kurang lebih 17 jam akhirnya Karina dan intan Sampai di Bandar Udara Internasional Leonardo da Vinci Milan Italia. Karina dan intan memutuskan langsung pergi ke hotel yang telah dipesan oleh Karina yaitu Bulgari hotel Milano, menggunakan mobil yang sudah disediakan oleh pihak hotel, sejujurnya keluarga Karina memiliki beberapa properti di Italia namun Karina memutuskan tidak tinggal di sana karena dia tidak ingin ada yang menggangu waktu pribadinya di Italia.
Karina sampai di hotel sudah pukul 01 dini hari waktu Italia, oleh karena itu Karina memutuskan untuk langsung beristirahat di premium suite room sedang intan lebih memilih istirahat di deluxe suite room.
sedangkan di Indonesia Ravael sudah sangat terpuruk.
flash back on
Ravael yang telah sampai di Jakarta langsung menuju ke kediaman orang tua Karina, namun orang tua Karina dan Karina tidak ada di tempat. Hanya pekerja rumah tangga yang ada disana.
maaf pak kalau saya boleh tahu, pak Surya sama istrinya pergi kemana ya? ucap Iksan.
maaf den saya kurang tahu, coba den tanya sama kepala pelayan di sini, ucap satpam rumah orang tua Karina.
oh terimakasih pak ucap Iksan sopan.
lalu Iksan kembali ke mobil untuk memberitahu tuan mudanya, maaf bos kata satpam rumah mereka tidak tahu kemana orang tua nona Karina pergi.
Ravael semakin frustasi mendapatkan informasi tersebut,
aku mau sekarang kamu lacak keberadaan Karina dimana ucap Ravael.
Sekarang kita putar balik ke rumah orangtuaku ucap Ravael dingin, sedingin udara di Antartika.
dua puluh menit kemudian Ravael sampai di kediaman keluarga Pratama Ravael terkejut karena melihat orang tua Karina dan orang tuanya ada di ruang tamu, dan yanga semakin mengejutkan lagi dia baru akan berbicara langsung kena hantam oleh ayahnya sendiri.
apalagi ini ucap Ravael.
apa kamu bilang, kamu pantas mendapatkan ini ucap Herman Adi Pratama hendak menghatam Ravael kembali namun ditahan oleh Wati istrinya. sedangkan orang tua Karina Hanya menyaksikan itu, tanpa bersuara.
duduk tiba-tiba Surya berbicara
Herman dan istrinya beserta Ravael langsung menghentikan peperangan mereka.
Ravael om sudah pernah bilang padamu untuk menjaga Karina, dan om pernah bertanya apakah kamu benar-benar mencintai putri om atau tidak, lanjut Surya.
benar om ucap Ravael, menahan sakit akibat pukulan ayahnya sendiri.
tapi kenapa kamu menghancurkan hati putri om ucap Surya dengan tatapan dingin.
Ravael tidak pernah menyakiti hati putri om, kami hanya salah paham saja om ucap Ravael.
kamu jangan bermain-main dengan saya Ravael, Hanya dalam waktu kurang dari satu detik saya bisa membuat keluarga kamu hancur sehancur-hancurnya, ucap Surya.
maafkan putra saya mas, ucap Herman.
kalau om memang mau menghancurkan saya silahkan om, tapi asal om tau saya sangat mencintai putri om, dan saya tidak akan pernah meninggalkan dia apalagi membuat dia terluka, ucap Ravael tegas, lalu berlalu meninggalkan mereka semua di ruang tamu.
Surya tersenyum, namun Herman Masih ketakutan dengan ancaman Surya.
maafkan atas kelakuan putra saya ucap Ayah Ravael.
hahahaha kamu kenapa Herman, kita ini adalah sahabat dan calon besan mana mungkin aku menghancurkan keluarga calon besan ku ucap Surya.
maksudnya ucap Herman bingung.
aku hanya mengetes calon menantuku, dan ternyata dia layak ucap Surya tertawa.
flash back of
keesokan harinya Ravael sibuk mencari Dimana keberadaan Karina, dia bahkan menghubungi seluruh anak buahnya di dunia gelap ( mafia) di seluruh dunia untuk mencari keberadaan Karina. pihak maskapai penerbangan se-Indonesia pun tidak luput dari pencarian Ravael namun tidak di temukan tanda-tanda keberadaan Karena Karina memang sudah mewanti-wanti akan hal itu. seminggu berlalu namun tidak ada kabar tentang keberadaan Karina.
tiba-tiba ponsel Ravael berbunyi menandakan ada yang menghubunginya, Ravael melihat nama yang tertera, "my little girl" sesungguhnya Ravael berharap Karina yang menghubunginya. dengan malas Ravael mengangkat sambungan dari adik angkatnya itu, ya Ravael memang putra tunggal dari pasangan Herman dan Wati namun mereka memiliki seorang putri cantik bernama Jesicca Adi Pratama, dari hasil perselingkuhan papa Ravael bersama seorang pelakor namun pelakor tersebut meninggal dunia saat melahirkan Jessica, oleh karena itu keberadaan Jesicca tidak pernah terekspos ke publik, hanya keluar inti saja yang tahu, walaupun begitu Ravael sangat mengasihi dan menyayangi adik tirinya itu seperti adik kandung nya, karena Ravael memang ingin punya adik perempuan dan karena ibunya tidak bisa melahirkan lagi setelah melahirkan Ravael Wati di harus mengangkat rahimnya karena kangker rahim yang dideritanya.
jadi Wati juga menganggap Jessica sebagai putri kandungnya sendiri, dan menyayanginya sama seperti ia menyayangi Ravael.
halo sayang ucap Ravael.
halo mas, apa kabar ucap Jessica,
mas baik, kamu gimana studi nya lancar kan uap Ravael.
mas bukannya nanya kabar aku gimana, tapi malah nanya studi aku, ucap Jessica dengan suara khas orang merajuk.
hahaha maafkan mas mu ini, ada apa kamu menghubungi mas, pasti kamu mau minta uang lagi kan tebal Ravael.
hahahahaha mas tau aja, tapi bukan itu yang aku mau ucap Jessica
jadi kamu mau minta apa, ucap Ravael karena biasanya adiknya menghubungi kalau uangnya sudah habis.
nggak aku cuman mau nanya, siapa nama calon istri mas tanya Jessica.
Ravael terdiam, dia mengingat Karina yang membatalkan rencana acara pernikahan mereka.
mas kok sedih sih ucap Jessica.
calon kakak ipar mu membatalkan pernikahan mereka dan pergi dari Indonesia ucap Iksan tiba-tiba.
apa teriak Jessica, kok bisa mas, pantesan aku kok kayak liat dia gitu, ucap Jessica.
aku dapat apa kalau aku kasih tau mas ucap Jessica.
mas nggak percaya sama aku ucap Jessica,
nih aku liatin ucap Jessica sambil membalikkan kamera handphone miliknya, karena memang Ravael dan dirinya sedang video call.
dan betapa terkejutnya Ravael melihat Karina wanita yang di rindukannya selama seminggu ini, yang membuat tidurnya tidak tenang.
sudah puas melihat wajah calon kakak ipar, eh mantan kakak ipar ucap Jessica tertawa.
dimana kalian sekarang ucap Ravael,
ha-ha-ha berani bayar berapa ucap Jesicca tertawa,
mas akan membeli mobil Bugatti La Voiture Noire yang kamu mau ucap Ravael.
serius mas nggak bercanda, ucap Jessica antusias karena itu adalah mobil impiannya. selain harganya yang lumayan mahal 278,3 milyar mobil itu juga masuk mobil termahal di dunia.