Suara Bai Ran terdengar begitu tak berdaya, sedih dan menyakitkan.
Bai Ran baru tahu. Tidak peduli setahun yang lalu atau setahun kemudian, ia selalu begitu lemah di depan Quan Rui.
Quan Rui memberi Bai Ran segalanya. Ia memberi Bai Ran dan mengajarinya terbang.
Kini, Quan Rui menghancurkan segala yang Bai Ran miliki, mematahkan sayapnya, menguncinya dengan kejam di kandang sempit ini, juga memenjarakan jiwanya selamanya.
Tidak ada ruang bagi Bai Ran untuk berjuang.
"..." Saat mendengar teriakan di belakangnya, Quan Rui tiba-tiba mengatupkan giginya. Ia merasa sakit hati hingga hampir tidak bisa bernapas.
Meski begitu, ia menahan diri dan langsung mengambil langkah menuju lantai bawah.
Setelah Quan Rui turun, ia segera memanggil kepala pelayan.
