Saat ini, Bai Ran tidak tertarik dengan apa yang dikatakan Quan Rui kepada polisi. Ia hanya berpikir bahwa Quan Rui menyerahkannya pada polisi.
Seluruh perhatian Bai Ran sekarang tertuju pada ruangan yang setengah terbuka.
Di dalamnya ada sebuah ruangan kosong.
Terdapat dua orang di dalamnya.
Satu orang diikat ke kursi, dan yang lainnya berseragam polisi sambil memegang sesuatu di tangannya. Polisi tersebut mulai memukuli kepala orang yang diikat di kursi.
Hanya dengan sekali pukul, ia bisa membuat orang yang diikat di kursi itu langsung jatuh ke lantai yang dingin.
Darah segar langsung keluar dari hidung dan sudut mulutnya. Sementara itu, orang berseragam polisi itu masih belum berhenti menghajarnya. Meski orang itu sudah terjatuh di lantai, sang polisi tak berhenti memukul dan menendangnya.
... Benar-benar pemandangan yang mengerikan!
