Jika ini terjadi di masa lalu, Bai Ran pasti merasa sedikit malu jika Quan Rui memakaikan sepatu untuknya.
Tapi sekarang, sudah tidak ada sedikit pun pikiran seperti itu antara ia dan Quan Rui.
Sepertinya mereka memang seharusnya dekat seperti ini.
Waktu yang melembutkan sudut-sudut tajam itu.
Setelah selesai mengenakan sepatu, Bai Ran pun langsung berdiri. Ia berdiri berdampingan dengan Quan Rui.
Tangannya juga tidak menganggur. Ia menarik dan merapikan dasi Quan Rui yang miring. "Tempat apa yang sangat bagus?"
Sepertinya rapat hari ini benar-benar penting.
Quan Rui adalah orang yang tidak pernah suka memakai dasi. Tidak disangka, ia memakai dasi hari ini.
Quan Rui menunduk melihat arlojinya dan merasa bahwa sekarang masih terlalu dini. Kemudian ia menarik tangan Bai Ran dan membawanya ke lantai bawah.
