Chu Yichen pulang kerja tepat waktu. Menghadapi tatapan penuh tanya Gu Xiaoxiao, dia tersenyum pahit dan berkata, "Pulang untuk bekerja lembur juga sama-sama menghasilkan uang, 'kan?"
"Tidak masuk akal." Setelah mencibir, Gu Xiaoxiao memasukkan apel ke dalam mulutnya dan berbalik.
Beberapa waktu ini An Chenglang sangat sibuk, namun dua hari terakhir ini dia sedikit punya waktu luang. Dia sudah tahu apa yang terjadi pada acara makan malam amal. Meskipun tidak bisa melihatnya dengan mata kepalanya sendiri, tapi mendengarkan cerita orang lain saja sudah sangat menarik.
Mendengar Chu Yichen diajak berdansa, apalagi yang mengajaknya adalah seorang pelayan. An Chenglang telah menyelidikinya, setelah melihat foto wanita tersebut, dia teringat sesuatu.
Wanita ini…
Bukankah sebelumnya Chu Xiaoxi sudah pernah memberitahunya dan menyuruhnya untuk mengawasinya?
