"Kak, ada apa denganmu?" Sambil menepuk punggung Gu Xiaoxiao, Chu Xiaoxi juga menatap Chu Yichen dengan sedikit kesal, "Ada urusan apa kamu keluar? Kenapa sekarang baru kembali?"
Lebih baik Chu Xiaoxi tidak mengatakan ini, karena saat dia mengatakan ini, tangisan Gu Xiaoxiao malah menjadi lebih keras.
Chu Xiaoxi menatap Chu Yichen dengan saksama, sementara Chu Yichen hanya bisa melihat air mata Gu Xiaoxiao terus bergulir dan jatuh.
"Xiaoxi, pergilah dulu," kata Chu Yichen dengan lirih. Dia tidak ingin Chu Xiaoxi semakin memperburuk keadaan.
"Jangan!" Gu Xiaoxiao memeluk Chu Xiaoxi erat-erat dan tidak membiarkannya pergi, "Aku tidak ingin bersamamu!"
Chu Xiaoxi berada dalam dilema dan tidak tahu harus berbuat apa. Tepat ketika dia ragu-ragu, Chu Yichen berdiri dan menarik kerahnya dengan kuat, lalu membawanya berjalan menuju pintu dan mendorongnya keluar.