"Kamu mau melakukan apa?" Melihat Gu Xiaoxiao bangun dari tempat tidur, Chu Yichen bertanya dengan bingung.
"Mengisi daya." Gu Xiaoxiao balas menatapnya dengan ekspresi datar dan berkata dengan serius, "Jika tidak mengisi daya, aku akan mati."
Mengisi daya?
Ketika Chu Yichen melihat Gu Xiaoxiao beranjak pergi mengambil laptop, kemudian kembali lagi ke tempat tidur dan mengabaikan dirinya, Chu Yichen segera mengerti arti dari 'pengisian daya' tersebut.
Gu Xiaoxiao menghela napas, menggulung rambutnya, lalu menepuk pipinya dengan kuat agar dirinya tetap terjaga.
Menyerah? Kata-kata seperti itu telah diucapkan berkali-kali, tapi itu bukanlah ide yang paling mendasar dari lubuk hatinya.
Lelah? Memangnya melakukan sesuatu ada yang tidak melelahkan? Hidup memang merupakan hal yang sangat melelahkan.
Chu Yichen duduk di samping Gu Xiaoxiao, lalu menatapnya lekat-lekat, mencoba menduga-duga apa yang ada di dalam pikirannya.