Ye Fei menoleh dan menunjukkan senyumnya kepada Su Mohan. "Benar-benar sangat nyaman di sini, aku merasa semua orang di sini akan otomatis merasa sangat santai. Sejak aku keluar dari penjara, sepertinya aku belum pernah merasa begitu santai seperti sekarang."
Su Mohan tampaknya takut angin laut akan membuat Ye Fei kedinginan. Ia kemudian bangkit dan mengambil mantelnya, lalu meletakkan di pundak Ye Fei. "Tunggu sampai kamu melahirkan bayi kita, aku akan membawamu ke pulau lain. Setiap pulau memiliki pemandangan yang berbeda.
"Ada yang permukaan tanahnya berwarna merah dan pecah-pecah, ditambah lagi kamu dapat menyaksikan letusan gunung berapi. Ada juga yang selalu memiliki suhu dingin di setiap musim dan selalu tertutup oleh salju. Singkatnya, masing-masing pulau memiliki kelebihannya sendiri."
Su Mohan menoleh untuk melihat Ye Fei dan berkata dengan lembut di dalam hati, 'Hanya saja, jika waktunya tiba, apakah kamu masih bisa pergi bersamaku?'
