"Nona, apakah ada masalah yang terjadi?"
"Tidak ada, apakah Ji Ho sudah pergi?"
"Tuan Choi pergi seseaat setelah kau keluar Nona."
"Baguslah. Aku akan mematikan ponselku, jika dia menghubungimu katakan saja aku belum kembali."
"Apakah kalian berdua bertengkar lagi?"
Mu Xiu memandang pada Ye Xi, asistennya itu. Wanita itu telah bekerja padanya selama dua tahun dan selama waktu itu pula dia telah berhubungan dengan pria posesif bernama Choi Ji Ho. Tidak ada rahasia yang disimpan Mu Xiu dari Ye Xi, tentang tunangannya itu.
"Kaulah yang paling mengerti aku Xiao Xi, kau tahu bukan betapa menyebalkannya Ji Ho? Dia menyuruhku menjauhi Xiao Lu dan membatalkan kerjasama kami."
"Dia juga cemburu pada tuan Xiao?"
"Ya, dia selalu begitu. Dia bahkan cemburu jika aku selalu membicarakan dirimu. "
"Nona, kau mulai berbicara melantur."
"Aku tidak melantur, itu memang kenyataan. Dia selalu posesif padaku, dia mencemburui siapa pun yang aku anggap penting. Dia tidak senang jika aku membicarakanmu, padahal kau hanya seorang wanita. Pria aneh itu tidak pernah menjadi dewasa."
"Itu karena Tuan Choi sangat menyayangimu nona. Dia sangat mencintaimu, jadi dia tidak akan senang jika perhatianmu teralihkan darinya. Apalagi jika itu dengan pria lain."
"Haha… Dia boleh saja mencintaiku dengan begitu hebat, tapi aku tidak suka caranya yang seperti itu. Aku tidak bisa dengannya lagi."
"Nona, jangan bicara seperti itu? Apakah kau tidak menyukai Tuan Choi lagi?"
"Aku…" Mu Xiu memikirkan pertanyaan ini. Mungkinkan dia merasa tertekan dengan sikap poseseif Ji Ho atau mungkin hatinya telah berubah. Mungkinkan Mu Xiu tidak menyukai Choi Ji Ho lagi?
"Kau sudah bertunangan dengannya dan kalian ada pasangan terhebat yang pernah ada. Bahkan aku tidak bisa membayangkan kalian berdua berpisah."
"Mungkin aku akan berpisah dengannya lebih awal jika tahu dia akan seperti ini. Sayangnya aku tidak bisa berpisah dengannya semudah itu, Xi.
Ibuku sudah terlalu menyukainya, pertunangan ini juga bukan hanya sekedar perasaan kami berdua tapi tentang bisnis. Perusahaan Ji Ho telah melakukan banyak hal untuk mendukung perusahaan kita. Kupikir aku tidak akan pernah bisa berpisah dengan Ji Ho, bahkan jika aku mau."
Wajah Mu Xiu menjadi murung begitu juga dengan Ye Xi. Namun wajah murung Ye Xi masih tampak imut bahkan dimata seorang wanita seperti Mu Xiu. Asistennya yang satu itu pasti selalu menyegarkan mata para pria disekitarnya.
"Kecuali…" tiba-tiba sesuatu melintas di benak Mu Xiu.
"Kecuali jika Ji Ho menyukai wanita lain dan memutuskan pertunangan ini dengan sendirinya."
Dia mentap Ye Xi sebagai sebuah jawaban. Mungkinkan Tuhan menempatakan Ye Xi menjadi asisten Mu Xiu tanpa alasan?
Wanita secantik Ye Xi tidak akan terlahir ke dunia ini tanpa alasan. Dia harusnya terlahir menjadi seorang wanita yang hebat.
Tiba-tiba Mu Xiu percaya kalau Ye Xi adalah seorang malaikat.
Ya, dia adalah seorang malaikat penolong yang di kirim Tuhan untuknya.
17 Agustus 2020