Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Jaka kendil

Mortal_Gaming_1379
--
chs / week
--
NOT RATINGS
3k
Views
VIEW MORE

Chapter 1 - kisah seorang anak yang menjadi pahlawan desa

pada suatu jaman dimana ada seorang anak yang terlahir dengan bentuk tubuh yang berbeda dengan temannya yaitu Jaka, Jaka hidup dengan ibunya seorang,oleh karena itu Jaka menjadi seorang anak yang mandiri.

Jaka lahir di kampung yang bernama desa Nogosari,Jaka memiliki bentuk tubuh yang berbeda dari temannya makanya masyarakat suka mengejek Jaka.Pada suatu hari Jaka disuruh ibunya untuk mencari kayu di hutan yang ada di gunung dekat desanya yaitu klawean,Jaka langsung memulai perjalanannya.Setelah sampai tujuan dan hari mulai gelap Jaka bersiap siap untuk pulang.

Di perjalanan Jaka merasa jalannya sudah di laluinya berulang ulang kali,Jaka merasa ada yang tidak beres.Tiba tiba Jaka melihat bayangan hitam yang amat besar yang disebut genderuwo yang menggantung pada pohon di pinggir jalan,tetapi Jaka malah menghampiri genderuwo itu lalu tiba tiba Jaka malah terkejut,alangkah kagetnya Jaka melihat seekor kera putih yang bisa berbicara bahasa manusia.

Dialog Jaka dan kera putih

kera ; "ada apa nak kamu bisa kesini!"

Jaka; "saya hanya ingin mencari kayu!"

kera; "jangan pergi sendiri, ayo ikut aku!"

Jaka mengikuti kera itu menuju tempat si kera.Jaka terkaget melihat ada 3 kuburan di gunung itu kemudian kera itu Berubah menjadi kakek yang sudah ribuan tahun hidup di gunung itu.kakek itu pun menceritakan kenapa dia bisa di gunung itu.Ternyata kakek itu dulu adalah seorang pertapa di gunung itu ia melakukannya karena perjanjian dengan penghuni di gunung itu makanya ia hidup sebagai siluman kera putih .Jaka pun kaget dan ingat karena ia lupa dengan ibunya yang dirumah sendirian .Jaka ijin ke kakek untuk pulang.ketika pulang Jaka kaget ,ia sudah di hutan selama 49 hari.

Di desa Jaka dan ibunya pergi ke acara adat di desanya yang ada di bukit yang disebut Lumur Tipis di situ bisa melihat gunung klawean dengan jelas.setelah melaksanakan upacara adat seorang petua di desa itu diimpikan dengan adanya bencana yang besar di desanya yang bahkan bisa meratakan desa itu sekaligus.semua orang di desa mendengar kabar itu langsung panik seketika.Jaka yang telah mendengar kabar itu segera pergi ke gunung klawean untuk bertanya ke si kakek kera putih.ketika Jaka tiba ke tempat kakek itu kakek sudah tahu apa yang terjadi.

Dialog Jaka dan kakek

kakek; "desamu sudah tidak akan lama lagi musnah!"

Jaka; "kok bisa kek!"

kakek;" ada seseorang dari luar desa yang telah mengambil pusaka dari gunung ini tanpa izin!"

jaka; "apa yang harus Jaka lakukan agar desa ini tidak musnah kek!"

kakek;"tidak ada!"

Jaka pun kaget dan merasa cemas,dan Jaka menuju puncak gunung klawean.Tiba tiba muncul lah ular besar yang berubah menjadi putri cantik yang memberi bantuan ke Jaka.Jaka pun menerima bantuan ular itu,tetapi sebelum ular itu membantu.

Dialog Jaka dan siluman ular

Jaka; "apa yang harus aku lakukan!"

ular ; " bawa kendi ini dan siram kepada penduduk yang ada didesamu!"

Jaka ;"baiklah!"

Jaka langsung melaksanakan tugasnya itu

ketika Jaka sudah melaksanakan tugasnya,Jaka pamit ke ibunya untuk mencari illmu .ibunya Jaka mengizinkan Jaka untuk mencari illmu . ketika Jaka sudah melakukan semua tugasnya, Jaka pergi ke gunung itu untuk tugas terakhir yaitu semedi selama hidupnya dengan menggendong kendi.setelah itu desa Nogosari tidak ada bencana dan musibah lagi,ibunya Jaka wafat ketika berumur 98 tahun.Sebelum ibu Jaka wafat masyarakat Nogosari mencari Jaka tetapi tidak ketemu,dan akhirnya petua dari desa itu berkata ; Jaka telah menjadi anak yang sangat pintar dan berillmu. petua itu pun berkata dengan tersenyum. dan masyarakat Nogosari menjulukinya dengan sebutan JAKA KENDIL yaitu bermakna pahlawan desa Kendil.Desa Nogosari menjadi aman dan tentram .