Tanpa ragu Ia memasukkan kapsul penenang itu ke dalam minuman milk Romeo membawa secangkir gelas dengan langkah perlahan, suara hasil yang menyentuh lantai terdengar oleh Romeo dan Romeo sangat sabar untuk dihampiri oleh dokter Wenny.
"Sayang…. Sayang…." Panggil dokter Wenny dengan suara manjanya.
Langkah wanita cantik itu semakin terdengar mendekat oleh romeo dan Romeo dengan senang membiarkan ia mendekat, bahkan laki-laki itu sudah benar-benar tak sabar lagi.
"Sayang kau tak ingin meminum ini dulu?" tanya dokter Wenny dengan menyodorkan segelas air minum pada Romeo.
Lagi-lagi wanita ini benar-benar mencoba menguji kesabaran seorang laki-laki seperti romeo. Membuat pria yang sudah terlentang itu harus bangkit dari tidurnya dan kembali duduk di sudut ranjang.