Chapter 150 - putus!!!!

Mata itu benar-benar menatap wajah Bumi, dengan tak berpaling sedikitpun entah mengapa tatapan itu membuatku nyaman, juga sentuhan hangat tangan Nicholas tepat di kedua tanganku membuat hati ini lebih tenang.

Tapi bibir ini tak bisa berkata apa-apa apalagi menolaknya,

Apa mungkin hati ini telah memilih Nicholas? Atau mungkin ini hanya perasaan semu semata? Gadis itu benar-benar dilema dengan hadapan pilihan yang sulit. Perbedaan saat ia berada di dekat Mario kata tidak itu teh langsung terlontar dari bibir dan juga hatinya. Untuk wajah dan juga tampang mari kita kalah hanya saja tentang mengapa Bumi tak memiliki rasa nyaman sedikitpun saat berada didekat Mario.

Ponsel Nicholas berbunyi kencang,

Sehingga genggaman tangan Bumi dilepas olehnya,

"Sebentar pinta Nicholas dengan membalik sedikit badannya dan berdiri mundur 3 langkah dengan berputar 180° mengangkat ponselnya,

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS