"Bagaimana keadaanmu Mas? sudah lebih baik kan?" tanya Fazrani setelah shalat Subuh sendirian karena Allam shalat di tempat tidur.
"Hem... sedikit lebih baik Dek." ucap Allam sedikit berbohong agar Fazrani tidak merasa cemas.
Allam berpikir setelah bercinta dengan Fazrani demamnya akan turun, tapi ternyata demamnya tetap tinggi.
"Mungkin ada sesuatu yang kamu pikirkan Mas, hingga pikiran kamu lelah dan imun kamu menurun." ucap Fazrani seraya mengompres kening Allam dengan handuk basah.
"Apa benar begitu Dek?" tanya Allam dengan polosnya. Memang apa yang dikatakan Fazrani ada benarnya, dalam pikirannya tak bisa lepas memikirkan hubungan antara Fazrani dan Irvan.
"Mas, sebaiknya hari ini kamu jangan kerja. Demam kamu masih tinggi." ucap Fazrani berniat tidak masuk kerja demi menjaga Allam yang sedang sakit apalagi keadaan hati Allam dalam keadaan tidak baik.
