"Alhamdulillah, akhirnya kerinduan kita bisa terpenuhi Dek." ucap Allam sambil mengusap bahu Fazrani setelah mandi bersih bersama di malam hari dengan memakai air hangat.
"Ya Mas, aku senang melihatmu sudah lebih baik dari pada tadi." ucap Fazrani sambil mengeringkan rambutnya yang basah.
"Kemarilah Dek, biar aku keringkan rambutmu." ucap Allam duduk di tepi tempat tidur.
"Tidak Mas, kamu istirahat tidur saja. Kamu masih lemas, aku ingin kamu cepat sembuh." ucap Fazrani meletakkan alat pengeringnya kemudian mendorong pelan bahu Allam agar berbaring istirahat.
Tanpa bisa menolak apa yang di lakukan Fazrani, Allam berbaring dengan kedua matanya tak lepas dari wajah Fazrani yang terlihat semakin cantik dengan perut yang mulai terlihat besar walau masih berusia empat bulan lebih.
"Pejamkan matamu Mas, setelah aku mengeringkan rambut aku akan tidur." ucap Fazrani seraya mengusap lembut wajah Allam yang masih hangat.