Alvino muda auto terbelalak kaget, alami sirap darah seketika, bukan karna takjub dengan kecantikan seorang Fauziah malam ini yang begitu sangat cantik nya, meski tengah hamil sedikit pun lekuk seksi serta kilau wajahnya yang bercahaya sempurna itu tak luput dari nya.
Pria itu bergidik seketika memandangi dandanan yang sama persis seperti istri dari masa lalunya, rambut indah yang di biarkan terurai lurus, bukan itu saja mini dress putih yang dulunya pernah di pilihkan untuk istri sirinya, kini wanita yang menjadi istri sahnya kemana mana itupun malah kembali mengenakannya.
Fauziah masih mengingat kejadian tadi sore, dia memaksa petugas jahit Arata si Manja, dalam satu jam menyelesaikan gaun sesuai dengan bentuk gaun yang ia bawa.
"Fau, kamu serius ingin persis seperti gaun ini? Apa kata Bani nantinya?" Ucap Arata berbarengan dengan dahinya yang berkerut
