Ariska itu sama dg adiknya sikap nya pemalu, tidak suka mempertontonkan kemesraan di depan khalayak.
Betapa wajah cantik itu kini tersipu malu dan kikuk serta salah tingkah, namun dia tetap tersenyum.
"Bani, fuck you"rutuk nona Alvino dia kesal karna akhirnya kalah, pria itu suaminya cukup tersenyum seringai saja saat ini.
Akhirnya prosesi penyerahan Ariska oleh ayah nya karna Ariska kalah, jika dia yang menang maka orang tua paman Lur yang akan menyerahkan anaknya, tapi karna kalah peraturan kembali ke awal orang tua perempuan yang menyerahkan anaknya.
Semua tamu undangan berbaris rapi, membuat barisan hadap hadapan, yang mana mempelai perempuan berjalan di tengah bersama ayahnya, Ariska telah berganti pakaian begitupun suaminya, keduanya mengenakan pakaian adat setempat, sangat cantik, gagah dan lebih berbudaya.