Nona Alvino merasa sedikit gugup ketika keluar dari kamar mandi mendapati pria yg menjadi suaminya itu tengah menatap tajam ke arah nya.
"Tumbennya pakai handuk baju begitu?"ucap suaminya itu, Fauziah melebarkan matanya lantas menangkupkan tangan di dadanya.
"Kau jangan berfikiran macam2 padaku?"
"Hah macam2 gak kok, cuman satu macam aja"jawab suaminya dg santai.
"Satu macam apa?"
"Apa lagi?"dia mengedipkan mata nakalnya.
Mendekati sang istri seperti pria yg tengah di kuasai gairah, nona Alvino membuat gerakan mundur.
"Heh otak mesum, berhenti mengganggu ku?"ketusnya.
"Gak mau?"jawab suaminya dg senyum seringai.
"Cukup Bani, aku capek"rengeknya.
"Hah? tapi aku tidak peduli"dia tersenyum miring mengangkat tubuh sang istri lantas membaringkan nya di ranjang.
Fauziah meronta ronta melakukan perlawanan, namun suaminya yg gila tetap saja mengganggunya dan menggelayangi seluruh tubuhnya.