Fauziah langsung saja bangkit dari ranjang nya, tak kala suaminya benar benar menggila dan semakin memperlihat kan sikap liar nya, hingga segera Adzan berkumandang.
Sempat tangan nya di cekal sang suami saat dia ingin beranjak lari, namun Fauziah menepis itu, tersenyum tersipu dan berlari ke kamar mandi, mengunci diri disana.
Sang suami malah terkekeh sendiri di tinggal lari oleh istrinya tsb.
"Haha, gila Ziah? Ini benar benar gila? Apa yg terjadi dg mu? Si brengsek itu? Membuat mu tak berkutik? Haha..."batinnya sambil berguyur di shower dan memijit dahinya sendiri.
"Came on Fauziah? Kenapa nyaman sekali? Konyol kau takut selama ini, tau rasanya seperti ini, kenapa dari awal kau malah menolaknya haha"batinnya terus saja bergejolak, dan tersenyum sendiri gak karuan dg shower yg mengalir deras itu.
Dia terjingkat bukan main lagi, karna tiba tiba pria itu menggedor gedor pintu nya.
"Sayang...Aku ingin masuk, kau ingatkan mandi berdua itu Sunnah"goda suaminya dari luar.