Chereads / amarah bahagia / Chapter 148 - Mimpi buruk.

Chapter 148 - Mimpi buruk.

Fauziah terbangun di tengah malam buta nafas nya terengah, wajahnya memucat pasi serta tubuh nya gemetar hebat.

"Ha...h.."Dia mengambil minuman di meja nakas dan meminumnya, lalu menyalakan lampu ternyata sang suami tidak ada di sampingnya.

"Loh, mana dia? Kak...Kak..."Panggil nya, dia kemudian berdiri ke arah kamar mandi juga tidak ada pria itu, dia kearah ruang ganti pria itu juga tidak disana.

Dia melangkah turun ke lantai bawah, suasana gelap, hening, Fauziah merasa merinding dan kedinginan di sekujur tubuhnya.

Tanpa sengaja dia melihat sebuah cahaya merambas keluar dari dalam sebuah kamar sudut, dia mendekati kamar itu dan mengintip dari luar.

Persis di depan matanya sang suami berguling guling di kasur itu, bersama seorang wanita tanpa busana.

Mereka bahkan juga bersenggama, membuat Fauziah sakit, meremas kuat kuat jemarinya menggerutukkan gigi nya, namun dia tak melabraknya, dia perhatikan setiap permainan dan gerakan dua manusia di dalam sana.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS

Related Books

Popular novel hashtag