Warning!! Di dalamnya ada adegan mengandung kekerasan. Bagi yang tidak kuat, silahkan di skip.
Keesokan harinya, lagi-lagi pintu kamarnya digedor-gedor dari luar kamarnya. Namun kali ini menurut suara yang terdengar adalah sepupunya, Liza. Ayu sangat senang karena akhirnya hari pembalasan yang ditunggu-tunggu tiba juga. Kali ini ia akan berani menghadapi sepupunya itu. Sebelum membuka pintu, ia menghela napas panjang untuk mengumpulkan keberanian.
Barulah dibuka pintunya dan di luar memang sesuai dugaannya ada Liza yang bertolak pinggang dan berwajah kesal lalu menghardiknya.
"Ayu, hari ini waktunya masuk sekolah, bukan hari libur. Jadi kenapa elo baru bangun tidur jam segini? Lihat ke luar jendela! Matahari sudah daritadi terang benderang, kenapa bekal makanan gue belum dibuat? Elo mau gue gak sarapan gitu? Elo mau gue kelaparan saat jam pelajaran masuk? Cepat bikinin gue makanan!" perintah Liza.