"Memangnya kenapa kalau salah satu berkata buruk? Mereka hanya beberapa pelayan saja. Kalau Fanxing ingin dia pergi, aku juga tidak ingin mengundangnya! aku juga tidak ingin mengundangnya! Apa yang perlu dikhawatirkan?" bentak Lou Ruoyi.
Lou Ruoyi sejak awal telah menahan emosinya, namun perkataan Yuan Sichun barusan kebetulan menyulut amarahnya, sehingga ia pun melampiaskannya. Shen Fanxing hampir saja tertawa lepas karena hal ini. Perkataan ini benar-benar sempurna.
Raut wajah Bibi Chen pun menjadi campur aduk. Selama orang yang berada di sini bukanlah orang bodoh, semuanya dapat mengerti perkataan Lou Ruoyi adalah langsung mengarah untuk mengeluarkan Bibi Chen. Beberapa pelayan di sana pun saling memandang, lalu menurunkan kembali kepalanya dan tetap terdiam. Wajah Bibi Chen pun memerah. Sementara Yuan Sichun yang dibentak tanpa alasan juga sedikit bingung.
"Bibi, Andai…" kata Yuan Sichun kepada Lou Ruoyi.
