Chereads / Tuan, Jangan Kejar Aku! / Chapter 890 - Ribut

Chapter 890 - Ribut

Membahas masa kecil kedua putranya, Lou Ruoyi terlihat sangat bersemangat. Ia menutupi mulutnya karena tertawa, matanya pun menyipit karenanya. Shen Fanxing memperhatikannya, ia merasakan hatinya juga berangsur menjadi hangat. Terlepas dari tindakan sengaja Yuan Sichun yang membicarakan masa lalu mereka tanpa ada keterlibatan Shen Fanxing di dalamnya, namun harus dikatakan bahwa topik ini membangkitkan perasaan. Melihat reaksi Lou Ruoyi, ia mengetahuinya, bagi seorang wanita, tidak ada apa pun di dunia ini yang lebih penting dari suami dan anak-anaknya. Yuan Sichun ternyata sangat mampu mencari topik, tidak kaget jika Nyonya Bo tidak membencinya.

"Kak Bo mengatakan apa?" tanya Yuan Sichun yang penasaran. Bahkan Bo Jingxing juga mendekatkan telinganya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS