Pria yang jatuh cinta benar-benar… Hmm… Sulit untuk menjelaskannya, batin Yu Song.
Shen Fanxing menekan erat bibirnya. Melihat penampilannya itu seperti ia tidak bisa melepaskan Bo Jingchuan dengan mudah. Bo Jingchuan pun pasrah. Ia memperhatikan alis Shen Fanxing yang indah dan akhirnya tetap berkompromi dengan mengecup bibirnya.
"Kamu ingin makan siang apa?" tanya Bo Jingchuan dengan nada bicara yang merajuk.
"..." Shen Fanxing memalingkan wajahnya dan mengabaikan Bo Jingchuan.
"Karena sekarang kamu terluka, jadi untuk sementara tidak bisa makan masakan Sichuan, bagaimana kalau masakan Zhejiang?"
"..."
"Atau langsung makan melalui obat saja."
"..."
"Atau ingin makan bubur?"
Shen Fanxing mengulum bibirnya, terlintas senyum manis di dalam matanya.
