"Kakek jangan marah. Anda baru saja pulih dari sakit parah, jangan menyakiti tubuh kakek lagi karena emosi," tutur Yuan Sichun.
Kemunculan Yuan Sichun membuat wajah Kakek Bo seketika dilumuri oleh penyesalan. Ia pun berkata, "Sichun, kakek minta maaf kepadamu telah membuatmu jauh-jauh datang ke sini, tapi malah membuatmu menyaksikan pemandangan ini."
Mendengar itu, Yuan Sichun terdiam beberapa detik. Tatapannya yang tertuju ke bawah dan sikapnya yang tidak mengatakan apa-apa itu membuat dirinya tampak dipenuhi oleh kesedihan. Mata Shen Fanxing diwarnai oleh lapisan cahaya samar yang seperti lapisan dingin tipis. Beberapa detik kemudian, Yuan Sichun menggeleng samar.