Bo Jingchuan yang tiba-tiba diusik dengan cepat mendongak melihat ke arah pintu dengan kesuraman tajam pada matanya. Namun, ketika tatapannya beradu dengan milik Shen Fanxing, kesuraman itu menghilang seketika. Senyum tipis muncul di wajah tampannya.
"Apa kamu sudah makan?" tanya Bo Jingchuan.
Shen Fanxing memandangnya, mengembuskan napas dengan ringan, dan menjawab, "Sudah…"
Sementara itu, sekretaris di samping Bo Jingchuan yang ketakutan bahkan lebih menghela napas lega melihat amarah Bo Jingchuan yang lenyap. Bo Jingchuan melirik samar ke arah sekretaris itu dan berkata, "Siapkan makanan penutup dan air, lalu antarkan ke sini…"
"Baik," jawab sekretaris itu.
Shen Fanxing berjalan ke depan meja kerja Bo Jingchuan, ia memandangnya dengan mata yang memerah dan berkata, "Kamu mencuri akunku."