Setelah mengendus aroma segar tubuh Bo Jingchuan, kedua mata Shen Fanxing kembali memerah. Ia tiba-tiba berkata, "Aku selalu berpikir kalau hal-hal di masa lalu telah menjadi tidak penting bagiku dan tidak akan ada pengaruh apa pun untukku. Aku tidak peduli dengan ironi dan penghinaan orang-orang itu karena aku tidak merasa menyesal sedikit pun. Tapi sekarang… tiba-tiba aku merasa begitu santai, lebih santai dari yang belum pernah aku rasakan sebelumnya…"
Bo Jingchuan memeluknya dengan erat dan mencium telinga Shen Fanxing. Ia berkata, "Selamat ya…"
"Iya," jawab Shen Fanxing dengan sepasang lengannya yang memeluk Bo Jingchuan dengan semakin erat.