Dengan raut wajah yang dingin, Yathua menjawab, "Maaf, penghargaan ini tidak bisa diberikan kepadamu!"
Kepala Shen Qianrou saat ini benar-benar membeku. Bahkan, ia sedikit tidak mengerti saat mendengar penerjemah di sampingnya yang membantu menerjemahkan untuknya. Setelah cukup lama perkataan itu melayang, ia baru sedikit mencernanya.
"Tidak diberikan?!" kata Shen Qianrou. Karena terlalu terkejut, ia tidak bisa mengontrol ketajaman suaranya.
"Kenapa?" tanya Shen Qianrou lagi. Aku tidak mendapatkan juara pertama yang harusnya milikku, sekarang aku bahkan tidak menjadi juara kedua? Batinnya.
"Kenapa katamu?" tanya Yathua balik sambil memicingkan matanya. Dengan raut wajah yang penuh hina, ia memandang Shen Qianrou dan berkata, "Apa kamu sendiri tidak mengerti?"