"Aku tiba-tiba teringat besok harus memberikan hadiah pertunangan untuk Su Heng dan Shen Qianrou," kata Shen Fanxing.
Melihat Bo Jingchuan sedang melepaskan kancing pada pergelangan tangan kemeja yang dikenakannya, Shen Fanxing segera membuang ponselnya, berjalan ke sisi pria itu, dan berjinjit untuk melepaskan dasinya. Bo Jingchuan pun menautkan tangannya pada pinggang Shen Fanxing, lalu mengendus semerbak aroma samar tercium dari tubuhnya. Itu adalah aroma 'Only' yang dipecahkan Shen Fanxing malam ini. Aroma itu membalut tubuh kekasihnya. Ternyata, aromanya sungguh unik.
"Memangnya masih harus memberikan mereka hadiah?" tanya Bo Jingchuan.
Shen Fanxing melepaskan dasi Bo Jingchuan. Ia menganggukkan kepalanya dan menjawab, "Seharusnya sih iya. Lagi pula, dia juga adalah adik tiriku."
"Lalu, mantan kekasihmu," kata Bo Jingchuan, terdengar ada yang salah pada nada bicaranya.
