Setelah itu, Shen Fanxing mengedipkan matanya. Ia mengangkat pandangannya dan menatap Shen Qianrou. Nada dingin lalu perlahan terdengar begitu jelas dari satu per satu kata yang diucapkannya…
"Siapa yang mengatakan rumor ini palsu?"
Shen Qianrou mengerutkan keningnya. Perasaan cemas yang samar mulai muncul di hatinya.
Sementara itu, Bo Jingchuan melirik mereka dengan ringan. Ia kembali melihat dua kartu J Hati dan J Keriting yang tersisa di tangannya, hingga akhirnya ia menghempaskannya bersamaan ke atas meja.
Yin Ruijie memperhatikan empat kartu terakhir yang dibuang Bo Jingchuan, kemudian matanya berbinar dan ia berkata, "Waw, bom!"
"..."
"..."
Bo Jingchuan melirik Yin Ruijie dengan dingin. Yin Ruijie pun langsung mengunci rapat mulutnya. Menakutkan sekali, batinnya.
Pada saat ini, suara datar Shen Fanxing berangsur terdengar, "Chen Yinsen, aku melihatnya."
