Ketika Xu Qingzhi berbicara, dia merasakan matanya sedikit perih dan memerah. Namun, ia tetap tersenyum dan melanjutkan, "Jangan pernah tertipu oleh sosoknya yang tampak kuat, sebenarnya banyak luka yang diderita oleh Fanxing. Tidak ada orang yang menjaganya dan dia hanya bisa menjaga dirinya sendiri. Sebenarnya, di balik sosoknya yang kuat itu, justru dia lah yang paling lemah dibandingkan oleh orang lain. Jadi… Jangan pernah menyakitinya, perlakukan dia dengan baik dan lindungi Fanxing! Aku tidak punya hak untuk memercayakannya padamu, tapi sekali saja kamu menyakiti Fanxing, akulah yang berhak mengambil Shen Fanxing dan membuatnya meninggalkanmu."
Shen Fanxing merasakan pahit. Setiap perkataan Xu Qingzhi, semua masuk dan menyentuh tepat di tempat paling hangat di hatinya. Ia merasa sangat bersyukur bahwa dunia ini telah memberikan hadiah tak ternilai dalam hidupnya.
