"Coba katakan sekali lagi?"
Sang Yu mengerucutkan bibirnya, mengangkat matanya dan menatap Bo Jingxing. Ia perlahan mengangkat tangannya dan dengan ragu-ragu meletakkan tangannya di bahunya.
Mata Bo Jingxing menyelinap ke sudut matanya dan melihat tangannya jatuh di bahu pria itu. Ia sedikit mengangkat alisnya, tetapi tidak berbicara.
Sang Xia membeku di wajahnya lagi, menatapnya dengan gugup.
Sang Yu menjilat bibirnya. Setelah ragu-ragu cukup lama, barulah ia berkata dengan lembut:
" …… Kau tidak ingin bercerai denganku, kan?
Bo Jingxing mendengus, "... Bercerai dan membiarkanmu pergi menemui Gu Beiyan?"
Sang Yu menarik bibirnya, kemudian mengangguk. "... Ya, Gu Beiyan merasa bersalah padaku. Setidaknya dia akan jauh lebih baik dariku …… Lagi pula, aku tetap harus menikah dengan orang lain. Gu Beiyan memiliki kondisi yang baik di semua aspek, jadi aku juga tidak perlu khawatir …… Uhuk ……
