Lin Mo'an tidak tidur dengan nyenyak, jadi dia dapat merasakan tiba-tiba terdapat beban di pundaknya. Dia pun bagun dari tidurnya dan yang menarik perhatiannya ketika membuka mata adalah wajah cantik Chen Youran. Dia lalu bertanya dengan suara berat dan serak, "Kenapa datang pagi sekali?"
"Apa kamu tidak tidur sepanjang malam?" tanya Chen Youran yang menatap wajah Lin Mo'an yang tampak lelah. Alis pria itu mengerut menunjukkan betapa dirinya sangat lelah, matanya dipenuhi dengan warna merah, kemeja di dalam mantelnya tampak jelas berkerut, dan ada janggut pendek di dagunya.
"Aku mengajaknya mengobrol sebentar," ucap Lin Mo'an sambil meletakkan tangan Lin Xia ke dalam selimut.
Melihat dari kondisi tubuh Lin Mo'an saat ini, itu tidak hanya sebentar. Mengobrol yang dimaksudnya pasti menghabiskan waktu sepanjang malam. Kemudian, Chen Youran menyerahkan tas berisi perlengkapan mandi kepada Lin Mo'an dan berkata, "Mandilah, aku membawakanmu sarapan."