Qiu Shaoze langsung bersemangat mendengar jawaban dari pelayan. Dia langsung mendekat dan menurunkan kepalanya hingga ke telinga pelayan, lalu bertanya sembari tersenyum, "Kapan dia akan datang? Apakah dia akan datang hari ini?" Nada suaranya sedikit tidak sabar, membuat pelayan itu menatapnya penuh keheranan.
"Maaf, sudah menjadi aturan klub kami untuk tidak memberikan informasi pribadi para tamu."
Kemudian, Qiu Shaoze bangkit dan menepuk bahu pelayan, lalu berkata, "Saudaraku, coba dengar perkataanku…"
Tiba-tiba, Qiu Shaoze setengah menyeret pelayan itu keluar dari ruang. Setelah beberapa saat, dia kembali dan tanpa menunggu Chen Youran bertanya, dia lebih dulu berkata, "Ruang 2022, pukul 08.30 malam." Meskipun hanya mengeluarkan beberapa kata, rekannya itu dapat memahaminya dengan baik.
Chen Youran menatap jam, saat itu waktu menunjukkan pukul 12.30 siang, artinya masih kurang 8 jam lagi. Waktu untuk menunggu kedatangan He Jiashan cukup panjang, jadi mereka mengisinya dengan bermain mahjong.
Tepat saat waktu menunjukkan pukul 08.30 malam, Qiu Shaoze pergi untuk melakukan penyelidikan dengan berpura-pura merokok. Dia melihat He Jiashan dikelilingi oleh para rubah alias wanita penggoda dan beberapa teman lelakinya yang sama-sama playboy masuk ke dalam ruang 2022. Dengan cepat dia kembali ke ruangan dan memberitahu Chen Youran, "Dia sudah datang."
Chen Youran kemudian mengeluarkan cermin kecil dari dalam tasnya, menghias wajahnya dengan riasan tebal, mengoleskan lipstik berwarna mencolok di bibirnya dan mengurai rambutnya yang sedari tadi diikat. Rambut keriting halusnya yang lembut terurai dan mengkilap, membuat alis dan matanya tampak semakin cantik dan indah. Dia berubah menjadi seperti wanita penggoda.
Qiu Shaoze yang memahami niatnya bertanya untuk memastikan, "Apakah kamu benar-benar akan menggodanya?"
Chen Youran memeriksa kembali riasannya di cermin. Kemudian dia menyingkirkan cermin itu dan merasa puas dengan penampilannya. "Kamu tidak akan bisa mendapatkan harimau tanpa pergi ke sarangnya," katanya menjelaskan. Dia tidak tahu apakah He Jiashan masih mengingatnya atau tidak. Jika pria itu tidak mengingatnya, dia harus bekerja lebih keras.
Mendengar jawaban itu, Qiu Shaoze menggaruk kepalanya dan berkata, "Bahkan jika perusahaan majalah kita tidak memberikan uang pengganti, kamu masih akan tetap keluar dan melukai diri sendiri?"
"Lalu, apakah kamu mempunyai ide yang lebih baik?" Chen Youran berkata sembari mengeluarkan parfum dan menyemprotkannya pada tubuhnya. Dia mempersiapkan diri dan memikirkan kata-kata yang akan diucapkannya ketika bertemu He Jiashan.
Qiu Shaoze merasa hampir mati karena tercekik mencium aroma parfum Chen Youran yang begitu menyengat hingga dirinya bersin berulang kali. Kemudian dengan rasa percaya diri yang besar dia memberitahu Chen Youran, "Chen Youran, dia bermain dengan begitu banyak wanita, tak terhitung berapa banyak wanita yang sudah dipermainkan olehnya. Kamu tidak perlu berlebihan dalam melakukan pekerjaanmu. Kita bertindak sesuai rencana semula. Pergi ke klub malam untuk menyewa seorang gadis untuk menggoda dan membuatnya mabuk. Aku akan menanggung kemungkinan biaya terburuknya."
Chen Youran menepuk pundaknya dengan satu tangan dan berkata, "Kamu harus percaya bahwa aku akan bisa berhasil."
Qiu Shaoze terlihat berpikir sejenak. Dia merasa sangat cemas, tetapi Chen Youran tampak tidak mau menyerah. Dia hanya bisa berkata, "Aku akan menunggu di luar pintu. Jika ada apa-apa, kamu bisa berteriak memanggilku."
Saat ini, Chen Youran telah berdiri di depan pintu ruang 2022. Dia menarik napas panjang dan melihat kembali ke Qiu Shaoze yang berada di sudut koridor. Pria itu memberi isyarat keadaan aman kepadanya. Dia pun menganggukkan kepalanya, mengatur kegugupannya, memegang gagang pintu dan perlahan membuka pintu.
Ruangan itu dipenuhi dengan gelak tawa. Sepintas, dia melihat He Jiashan dan tiga pria bermain mahjong dengan seorang wanita duduk di sampingnya. Pintu ruang itu didorong dan dibuka lebih lebar, semua orang yang ada di dalam sana menatap ke arah Chen Youran. Ada yang terkejut, ada yang bingung dan ada pula yang terpesona. Dia berpura-pura gelisah dan berkata, "Maaf, saya masuk ke ruang yang salah."
Ketika Chen Youran hendak menutup pintu, dia berpura-pura terkejut saat menatap He Jiashan dan berkata, "Tuan Muda He?"
He Jiashan sedang menata mahjong sembari mengapit rokok di mulutnya. Saat mendengar wanita di pintu memanggil namanya, dia menatapnya dan merasa akrab dengan wajah tersebut. Tetapi saat mencoba mengingatnya, dia tidak ingat dimana mereka pernah bertemu.
He Jiashan hanya bertemu dengan Chen Youran satu kali. Selain itu, dia mengenakan riasan tebal yang tidak seperti saat itu. "Tuan Muda He, aku Chen Youran. Kita pernah bertemu di acara ulang tahun kakekku," katanya mencoba mengingatkan.
---
Dari 15 Februari 2020, koin yang sudah digunakan untuk membeli buku yang tidak terpilih akan dikembalikan dalam waktu 30 hari. Perlu diperhatikan Fast Pass yang sudah digunakan tidak bisa dikembalikan.
Buku-buku yang terpilih untuk dilanjutkan akan memiliki tanda khusus di pojok sampul dalam 30 Hari untuk menunjukkan kelanjutannya.
Terimakasih atas pengertian Anda.