Tidak ada orang di luar ruang ICU, dan karena sudah malam, hanya perawat yang bertugas yang sesekali lewat.
Melihat Ji Shaoheng berlutut di luar ruang ICU, mau tidak mau dia melihat lebih jauh.
Punggung Ji Shaoheng terasa sangat sakit, tapi seluruh tubuhnya kaku dan tegak lurus. Ia terus menatap lampu merah di atas ruang ICU,
Tangisan Xie Suling terdengar di telinganya, dan suara Ji Wenqing dan Shen Youran yang menghiburnya.
Ji Jinchuan berjalan ke arahnya, suaranya yang rendah bercampur dengan suara berat, "... Bagaimana dengan lukamu?"
Bibir pucat Ji Shaoheng bergerak-gerak. "... Aku baik-baik saja. "
Ji Jinchuan melirik pakaiannya, bahkan tidak mengganti pakaiannya, dan luka di punggungnya pasti tidak akan ditangani.
Dia pergi sejenak, kembali beberapa menit kemudian, diikuti oleh seorang perawat di belakangnya.
Dia mengangkat dagunya ke arah perawat itu. Perawat itu melirik Ji Shaoheng yang berlutut di sana dengan curiga, lalu berjalan ke arahnya.
