Nama Gu Jinchen akan selalu ada di dalam hati Chen Youran. Namun, pria itu bukan lagi miliknya seutuhnya. Dia kemudian ikut bersandar pada pagar. Pandangan matanya tertuju pada gedung bertingkat tinggi di seberang pantai. Lampu neon yang berkerlap-kerlip, membuat suasana malam di Jiangcheng penuh warna.
"Tidak ada yang tidak bisa dilepaskan. Walaupun tidak dilepaskan, dia telah pergi dengan sendirinya," ujar Chen Youran dengan tatapan mata yang menjadi ambigu. "Masing-masing dari kita akan mengalami kehidupan yang tidak ingin kita alami. Dan akan ada beberapa orang juga yang akan masuk ke dalam kehidupan kita. Kalau kita hanya berpegang teguh pada satu orang, bukankah itu akan sangat melelahkan?"