"Orang berusia tiga puluhan menangis seperti ini, apa kamu masih punya harga diri?"
"Martabat?" Dia tiba-tiba tertawa. Wajahnya yang cerah itu tidak mau marah. Dia meraung padanya, "... Setelah mengenalmu, aku tidak punya martabat!"
Dalam enam tahun pernikahan, hari apa dia tidak disiksa dengan kejam olehnya?
Hartanya sudah lama diinjak oleh keluarga Ji.
Tangisan Ji Shaoheng terdengar di telinganya, seperti gerigi yang menariknya, membuat Ji Shaoheng merasa kesal.
"Bangunlah dulu, biarkan Tongtong melihat seperti apa rupanya. "
Fang Yaqing juga mengabaikan citranya, apalagi pelayan yang sedang menatapnya. Ia mengangkat tangannya dan menyeka air mata di wajahnya.
"? Kebetulan dia bisa melihat dengan jelas orang seperti apa ayahnya.
"Fang Yaqing!" Kalimat terakhir itu membuat marah Ji Shaoheng. Ia pun bangkit dan memelototinya, "... Ini adalah keluarga Ji, bukan tempatmu!"
Fang Yaqing mengabaikannya, matanya memerah, dan air matanya terus mengalir.