Ji Jinchuan tiba-tiba mengangkat bibirnya. Dan sinar tak terlihat di wajahnya itu membuat Xue Ling lebih gembira. Dia tersenyum. Apa itu berarti dia setuju? Batinnya.
Suasana hati Ji Jinchuan saat ini tidak sebaik yang Xue Ling bayangkan. Pupil gelapnya sedikit menyusut, seolah ingin menekan sesuatu.
Xue Ling memberikan senyum cemerlang dan sorot matanya tampak terkejut. Dia bertanya, "Apa Presiden Ji setuju?"
Napas Chen Youran menyembur di kaki Ji Jinchuan. Rupanya, semburan napasnya membuat makhluk lembut yang tertidur itu bangun secara bertahap. Dia juga menyadari hal itu. Pipinya pun menjadi merah dan napasnya tertahan. Dia merasa hampir tercekik.
Kesabaran Ji Jinchuan sudah sampai pada batasnya, matanya tampak semakin gelap. Dia mencibir, "Tuan Xue bisa mengabaikan putrinya dan membiarkannya sendirian. Kenapa aku jadi ingin menjadi orang jahat seperti itu, ya?"